
Keterangan Gambar : Foto: Aziz Yanuar (Adhyasta Dirgantara)
Kabarbawah.com - Pemerintah menampilkan video dukungan Habib Rizieq Shihab (HRS) terhadap ISIS dalam konferensi pers
pengumuman pelarangan Front
Pembela Islam (FPI). Kuasa hukum Habib Rizieq, Aziz Yanuar,
berbicara sebaliknya.
"Fitnah besar," kata Aziz saat dihubungi, Kamis (31/12/2020).
Menurut Aziz, Habib
Rizieq sudah menegaskan bahwa ISIS adalah musuh FPI. Aziz juga
berbicara komitmen Habib
Rizieq terhadap Palestina.
"Habib Rizieq Shihab dengan tegas menyatakan 'jadi, soal ISIS
sikap FPI sejak tahun 2014 sudah tegas dan jelas, bahwa siapa pun, termasuk
ISIS, yang suka mengkafirkan dan menumpahkan darah sesama muslim tanpa hak
adalah musuh FPI'," ucap Aziz.
"Habib Rizieq juga menyatakan, 'kita harus lebih peduli kepada
rakyat Palestina, dan FPI mendukung perjuangan Palestina. Akan tetapi FPI tidak
mendukung Perjuangan ISIS di Suriah dan Irak, karena disana terjadi peperangan
antar sesama umat Islam hanya karena perbedaan Mazhab. Tidak ada Khalifah yang
menghancurkan umat islam gara-gara hanya perbedaan mazhab'," jelas dia.
Aziz pun menerangkan foto bendera ISIS saat aksi umat Islam
di Jakarta pernah beredar di media sosial beberapa waktu lalu. Mengenai hal
itu, Aziz menerangkan FPI menjadi
pihak yang disudutkan.
"Dan mengenai tentang beredarnya foto ada Bendera ISIS dalam salah
satu Aksi umat Islam di Jakarta yang kemudian digoreng oleh musuh Islam sebagai
bukti bahwa FPI adalah pendukung ISIS, Habib Rizieq menegaskan 'Itu foto aksi
Ormas-Ormas Islam untuk Palestina di Tahun 2014, dan FPI ikut. Lalu ada pihak
yang bawa bendera mirip Bendera ISIS. Apa salah FPI?'," tutur Aziz.
"FPI juga akan tetap setia mendukung gerakan jihad islam di
seluruh dunia dalam melawan segala bentuk kezaliman hegemoni global dengan
bentuk new imperialism untuk menuju terbentuknya khilafah islamiyyah 'Alamiyyah
sesuai Manhaj Nubuwwah," tandasnya.
Sebelumnya, Menko Polhukam Mahfud Md mengumumkan pelarangan FPI. Dalam
konferensi pers tersebut, pemerintah menampilkan video dukungan FPI terhadap
ISIS.
Konferensi pers pelarangan FPI digelar di Kemenko Polhukam, Jalan Medan
Merdeka Barat, Rabu (30/12). Dalam konferensi pers soal pelarangan FPI ini,
Mahfud Md didampingi sejumlah petinggi lembaga negara. Mereka antara lain
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Idham Azis, Kepala BIN
Budi Gunawan, Menkum HAM Yasonna Laoly, Mendagri Tito Karnavian, Kepala KSP
Moeldoko, Menkominfo Johnny G Plate, Jaksa Agung ST Burhanuddin, Kepala BNPT
Komjen Boy Rafli Amar, dan Kepala PPATK.
Wamenkum HAM Edward Omar Sharif Hiariej mulanya menjabarkan alasan-alasan
pelarangan FPI. Ada tujuh poin terkait pelarangan FPI yang disampaikan
Eddy--sapaan akrabnya.
Setelah Eddy memberikan paparan, Mahfud Md meminta jajarannya
menunjukkan gambar pendukung. Gambar pendukung ini ternyata berupa video
dukungan FPI terhadap ISIS.
"Silakan, ada sedikit 3 menit ini, ada gambar-gambar
pendukung," kata Mahfud Md.
Dalam layar monitor yang ditunjukkan, muncul tulisan 'Video Dukungan
FPI terhadap ISIS'. Video itu memuat orasi Habib Rizieq.
"Apa yang baik dari ISIS kita akui. Cita-cita mulianya menegakkan
syariat Islam, hal yang baik," begitu kata Habib Rizieq seperti yang
ditampilkan dalam konferensi pers pelarangan FPI.
"Cita-cita mulianya untuk menegakkan khilafah Islamiyah hal yang
baik," sebut Habib Rizieq dalam video itu.
Dalam video itu, Habib Rizieq juga menyebut perlawanan kezaliman
terhadap Amerika Serikat. Menurut dia, ini juga cita-cita yang baik.
"Saya tanya, hal-hal yang baik dukung tidak? Dukung tidak?
Takbir!" kata Habib Rizieq.
"Jangan mau kita diadu domba dengan ISIS. Sekarang ini banyak
pihak-pihak menginginkan supaya kita bermusuhan dengan ISIS, betul?" sebut
Rizieq masih dalam video itu.