
Keterangan Gambar : Foto : Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo (dok. Istimewa)
Kabarbawah.com - Pada Januari 2020 lalu, Provinsi Jawa Tengah dinobatkan oleh OJK Sebagai provinsi terbaik penggerak keuangan inklusif nasional. tahun ini, OJK kembali menobatkan Jawa Tengah sebagai Provinsi penggerak keuangan inklusif nasional terbaik, dalam acara Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan 2021, Wimboh Santoso selaku Ketua OJK langusng menyerhakan penghargaan tersebut.
" Penghargaan ini kami persembahkan buat warga Jateng supaya keuangan kita kian inklusif. Sehingga, semua dapat mengakses keuangan dengan gampang," kata Ganjar dalam keterangannya, Sabtu( 16/ 1/ 2021).
Lebih lanjut, Ganjar berkata penghargaan yang diberikan oleh OJK ialah kerja keras seluruh pihak dalam rangka mendesak inklusifitas keuangan di Jawa Tengah. Walaupun begitu, baginya, masih banyak pekerjaan rumah yang butuh dituntaskan.
" Hingga kita ngajari anak- anak buat menabung, memudahkan akses permodalan buat UMKM serta lainnya. Kita memanglah konsen betul soal ini," terangnya.
Ganjar menuturkan kalau buat mendesak program inklusifitas di bidang keuangan, pihaknya terus berupaya melaksanakan sosialisasi serta bimbingan kepada warga dengan menggandeng OJK di wilayah. Dia berkata, banyak program yang saat ini telah berjalan, tinggal melanjutkan saja.
Di samping itu, dia pula mendesak kebiasaan cashless dalam kehidupan warga. Hadirnya teknologi di bidang keuangan tersebut diharapkan bisa dimanfaatkan secara maksimal bagaikan salah satu langkah mengelola keuangan.
" Kita harapkan makin hari makin cashless, sehingga metode pengelolaan keuangan kita tidak cash tetapi mulai memakai teknologi. Terdapat fintech- nya pula. Ini yang kita dorong supaya semenjak kecil telah memahami. Pelaku usaha kecil pula dapat mengakses dengan gampang sehingga akses keuangan ini makin betul- betul merata," pungkasnya.
Sedangkan itu, Pimpinan OJK Wimboh Santoso pula menyatakan pihaknya memberikan apresiasi kepada segala pihak yang ikut berkontribusi aktif dalam memperluas akses keuangan di Indonesia, utamanya di daerah.
" Dalam kesempatan kali ini, kami membagikan penghargaan kepada mereka yang sudah berjasa memperluas akses keuangan di daerah. Buat kategori penggerak keuangan inklusif tingkatan provinsi, penghargaan kami bagikan kepada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo," papar Wimboh.
Tidak hanya Jateng, lanjutnya, penghargaan penggerak keuangan inklusif pula diberikan OJK kepada Provinsi Sulawesi Selatan. Terdapat pula penghargaan penggerak keuangan mikro syariah yang salah satunya diberikan kepada Sholahudin Humaidullah, masyarakat asal Kendal, Jawa Tengah.
" Mudah- mudahan, keuangan warga kita semakin inklusif," tutupnya.
Untuk diketahui, kegiatan Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan 2021 diselenggarakan secara virtual pada Jumat malam( 15/ 1) serta ikut dihadiri oleh Presiden Joko Widodo.