
Keterangan Gambar : Maling ternak di Kuansing kian marak. Modus pelaku gunakan bius jinakan target.
Kabarbawah.com - Pelaku
pencuri ternak kian lihai dalam menjalankan aksinya. Tidak hanya sekedar
menggotong buruannya menggunakan tali. Namun komplotan ini mempunyai modus baru
dengan cara menembakkan bius pada buruannya.
"Dalam menjalankan aksinya mereka terbilang
berpengalaman, karena menggukan senjata yang sudah dipasangi bius," ujar
sumber yang tak mau disebut namanya, Sabtu (24/10/2020) siang di Pangean.
Menurut sumber, aksi pencurian ini berlangsung Jumat malam di
Desa Tanah Bekali, Kecamatan Pangean, tepat di lahan perkebunan sawit. Ternak
yang dicuri merupakan milik warga setempat.
Beruntungnya, aksi komplotan ini berhasil
digagalkan warga yang mencurigai gerak geriknya, sehingga pelaku tidak bisa
membawa kabur curiannya.
"Pelaku diketahui 4 orang, mereka sempat terlihat
penjaga kebun," jelas sumber.
Awal kecurigaan saksi pada komplotan ini, bermula saat pelaku
meminta kunci portal pada penjaga kebun untuk membuka jalan masuk mobil guna
membawa curiannya.
Namun, karena penjaga kebun tidak memegang kunci portal yang
diminta, komplotan ini mencoba menggergaji kunci tersebut.
Akan tetapi sebelum berhasil menjebol kunci portal,
masyarakat lebih dulu berdatangan. Tidak mau ambil resiko, komplotan ini
langsung kabur, sehingga sapi yang sudah dibius berhasil diamankan warga.
Sumber : Riauterkini.com